Berisi tentang cerita, foto, video, hoby, Aktivitas, dalam perjalanan petualang dan pencari pengalaman

9/8/15

My trip my sharecost ke krakatau Pada Festival Petualang Nusantara

11:01 AM 0
Berikut ini video kita saat bersama sama dalam My trip my sharecost ke Krakatau  Pada Festival Petualang Nusantara, masih narsis lagi tapi ini ramean lohhh xixixiix.
Festival Petualang Nusantara 2015 diadakan di Pantai Guci Batu Kapal Lampung Selatan selama 3 hari 2 malam. Salah satu kegiatannya adalah Fun orienteering pengenalan survival dan pendakian Gunung Rajabasa serta upacara hari kemerdekaan republik Indonesia 17 Agustus 2015 di gunung Anak Krakatau.

Festival Petualang Nusantara 2015 adalah bagian dari hoby trip saya. Kali ini bertajuk My trip my sharecost ke krakatau Pada Festival Petualang Nusantara.  Fun orienteering kelompok 3 seperti cari jejak gitu : Fun orienteering merupakan bagian dari kegiatan Petualangan Pilihan pada Festival Petualang Nusantara 2015 di Pantai Guci Batu Kapal, Kalianda Lampung Selatan, Fun orienteering pengenalan survival dan pendakian Gunung Rajabasa.
   
 Menuju Gunung Krakatau di Festival Petualang Nusantara 2015 di kapal

 

Menuju Gunung Krakatau di Festival Petualang Nusantara

11:00 AM 0
Kegiatan hari terakhir di acara Festival Petualang Nusantara 2015 yaitu berkunjung ke Gunung Krakatau. Disana juga diadakan upacara hari kemerdekaan republik Indonesia 17 Agustus 2015 di gunung Anak Krakatau.
Gunung Krakatau tahun 2015 sebelum berubah di tahun2019

Sebelum berangkat munuju Gunung Krakatau, Pada acara Festival Petualang Nusantara 2015 di Pantai Guci Batu Kapal. Pada malam harinya panitia sudah memberi instruksi kepada seluruh anggota untuk siap-siap ke lokasi dalam pendakian ke gunung Anak Krakatau.  

Lokasi gunung Anak Krakatau yang terletak di tengah selat sunda ini perlu ditempuh selama kurang lebih 3 jam dengan menggunakan kapal laut. Sehingga persiapan pun harus sedini mungkin. 
Saat menuju Gunung krakatau di acara festival Petualangan Nusantara 

Menjelajah gunung Anak Krakatau merupakan bagian dari acara Festival Petualang Nusantara 2015. Jam 4 pagi saya sudah bangun dan siap-siap sholat subuh lalu saya membangunkan dimaga canti dengan menggunakan mobil truck. setelah itu kami dengan menggunakan kapal dari Dermaga Canti menuju Gunung Krakatau dengan mengharungi laut.

Untuk lebih jelasnya perjalanan kami selama Menuju Gunung Krakatau di Festival Petualang Nusantara 2015 di kapal bisa disimak di video berikut ini. pemandangan gunung Rajabasa, dan indahnya pagi di lautan menjadi sensasi yang begitu mempesona.

Masih dalam perjalanan menuju gunung Krakatau... yukkk cek it dott 

Pulau Pisang Krui Pesisir Barat dan Tim My Trip My Shock

10:59 AM 0
Pulau Pisang Krui merupakan pulau eksotik yang terletak di Pesisir Barat, Lampung, kami jelajah dengan Tim My Trip My Shock,, tim gimana itu ya? Ketika itu, informasi yang aku terima di group Backpackers Indonesia (BPI) bahwa akan ada kegiatan trip dengan share cost dan kegiatan bakti sosial di daerah dengan tujuan pulau Pisang yang terletak di kabupaten Pesisir Barat Provinsi Lampung. 

Walaupun sudah perna ke Pulau Pisang Krui Pesisir Barat sebelumnya, aku langsung cek jadwal, ternyata bertepatan dengan hari libur nasional, saya langsung hubungi kontak di group yang memberikan open trip tersebut, aku yang saat itu masih newbie alias pendatang baru di group BPI memberanikan diri dan ingin bergabung dengan teman-teman backpackers seluruh Indonesia. Cita-citaku ingin keliling Indonesia bisa tercapai dengan memiliki banyak relasi dan informasi. saya menyatakan untuk  ikut bergabung di trip ke Pulau Pisang Krui Pesisir Barat. Cerita disini awal aku tergabung di Tim My Trip My Shock..
Seru di Pantai di Pulau Pisang Pesisir Barat Lampung 
Pulau Pisang Krui Pesisir Barat Bersama Tim My Trip My Shock inilah yang cocok buat judul artikel kali ini, mengapa judulnya demikian, sepertinya agak beda, yaaa.. hal ini karena selama perjalanan wisataku ke Pulau Pisang ini saya mendapatkan pengalaman yang membuat jantung berdebar yang sering disebut shock terapi, yuhuu sungguh aku sangat shock dalam perjalanan wisata ini. 

Tim my Trip My Shock di rumah di  Pulau Pisang Pesisir Barat Lampung 
Yukk kita lanjut simak ceritaku ketika di Pulau Pisang Krui Pesisir Barat dan Tim My Trip My Shock ..

Sebelum berangkat ke lokasi Pulau Pisang Krui Pesisir Barat, kesan awal aku agak shock, (ini shock pertama) dengan bertemu sosok mister sebut saja Kumbang, dia bersama teman bule-nya yang dari eropa yang bernama Mick, dengan si Mick  saya biasa biasa saja walaupun bahasa inggris saya seadanya, tapi Mick sosok yang baik dan nerimaan, masih ingat yang disampaikan oleh dia "ingin tinggal selama sebulan di kampungku", karena dia begitu kagum dengan bentuk rumah panggung yang baru dia singgahi kala itu,  so kita lanjut cerita ke temanku si Kumbang, luar biasa : dia bercerita pengalamannya di eropa dan di luar negeri, dia memiliki banyak teman dari luar, sehingga aku sangat kagum dengan beliau, berpetualang kemana-mana, sungguh aku shock dengan ceritanya yang sangat membumbung tinggi, sampai aku berpikir apa iya???   
Rumah adat panggung di Pulau Pisang Pesisir Barat 

Selanjutnya saat akan berangkat ke lokasi Pulau Pisang Krui Pesisir Barat, shock ke dua aku alami, yaitu dimana janji akan berangkat jam 8 ternyata berangkat ke lokasi jam 12, duhh aku nunggu di terminal Rajabasa, berapa jam itu, ampe lalatan kali ya>?? hehe.. walau dalam hati bergumam "kawatir aja ada para preman, Rajabasa terkenal dengan gudangnya preman dan kriminal.. ahh itu dulu..  kalw diculik preman, bakal repot premannya..  ya sudahlah lapang dada aja.." heloo siapa akuuu??

Lanjut ke shock ke tiga, ternyata harus naik mobil ke Pulau Pisang Krui Pesisir Barat dengan ukuran mobil kecil (aku lupa merk mobilnya kayak - kayak honda jazz gitu) harus diisi oleh 12 orang, wawwaw super sekali, perjalanan selama 7 jam berhimpit himpit di mobil kecil,  tambah lagi  ada yang berbadan agak besar  sebut saja Mawar dan Delima...ckckckkckkc... siapa ya?? sampe ketuker ketuker paha siapa dan kaki siapa udah dimana-mana, mana tangan mana bahu kayak sama semua, trus ada yang mabok lagi.. hihihi.. sebut saja namanya Melati harum mewangi..  . untung saja dia tidak muntah muntak kayak ibu-ibu di mobil bis umum gitu... ya selanjutnya saya shock ke empat. 

Di shock ke empat, selama perjalanan ke Pulau Pisang Krui Pesisir Barat selama 7 jam bagaikan  sejam-an, bagaimana tidak ternyata si Kumbang dan si Angrek bocor abissss, pake tumpah-tumpah, dan susah sekali nampungnya apalagi mungutinya., (apa itu >?? aku juga bingung) sakit perutku sampe keram kejang-kejang (pokoknya lebay berlebihhan gitulah) dan gigi sampai kering kerontang.. kayaknya mereka duet sejati dahhh.. antara Kumbang dan Angrek.. lanjutkannn!!!!!!

Untuk Berita Tempat -tempat wisata di Pesisir Barat silahkan kunjungi artikel : Tempat tempat wisata di Pesisir Barat Lampung
Pantai di Pulau Pisang Pesisir Barat Lampung 

Lanjutkan acara shocknya ... Akhirnya, perjalanan ngetrip ke Pulau Pisang Krui Pesisir Barat yang baru tiba di Pesisir Barat menjelang malam. malam jam 7an kita sampai di Villa di daerah pantai Walur, tapi aku shock lagi (shock ke lima) sampai di vila tapi mati lampu, tidak ada air, trus nimba sendiri di sumur belakang villa, serasa di acara survivor international gitu, padalah badan sudah kaku kayak robot karena kelamaan dijejelin di dalam mobil sempit. Apalagi  si melati yang selalau minta bantu angkati airnya, ya secara badannya yang cukup kecil dan langsing itu akan sulit menimbah atau angkat air sember besar, terpaksa dah aku selaku perjaka perkasa harus turun tangan, walau badan serasa tinggal ambruk... lanjut lagii ..

Alhasil malam aku tidak bisa tidur, badanku sakit semua, batuk pilek, serta demam mendadak, paket komplet.. duhh kok bisa gini (gumamku dalam gelapnya malam hehe) trus aku lihat semua anggota tim survivor sudah tidur, tapi kok di jendela ada yang lewat ya? ahh biasa itu... trus aku segera bangun dan membuka pintu batapa aku dapat shock ke enam, di depan pintu ada anjing yang ingin masuk, aku kaget super duper duper dahh. untung si anjing bersahabat.. anjing siapa ini kok malam mau ikutan tidur dengan tim survivor.

Aku keluar vila menuju sumur untuk buat air kecil / kencing, ehh di depan sumur ada yang nunggu lagi, bulu kuduk berdiri dan seakan rambutku juga ikut mekar, saya segera membalikan langkah terus berjalan menjauhi sumur tersebut, dalam hati bergumam "nggak jadi dehh ke sumur, jadi ke laut ajalahh.. apa itu?  tadi kayuu besar kali ya".. (shock 7)

Begitulah shockku selama perjalanan Pulau Pisang Krui Pesisir Barat..ini belum nyampai pulau pisang loh tapi shocknya sudah tujuh kali..  yuhuu ternyata setelah melewati shock itu aku disajikan dengan alam yang indah, laut yang indah dan pantai yang putih bersih indah juga (indahnya banyak) .. malam selanjutnya aku sudah bisa mengendalikan shock berikutnya..

inilah ceritaku Pulau Pisang Krui Pesisir Barat dan Tim My Trip My Shock
Terima kasih semuanya.... miss all. yuk kita nonton video..

Sebenarnya kita ingin ke India selatan tetapi kita terdampar di pulau ini.. ternyata seru juga lohhh, pantai nan eksotik, pulau pisang Krui Pesisir Barat Lampung Sumatra Indonesia.
Berikut ini video keseruan bagaimana indahnya pantai dan pasir putih di pulau pisang ini, simak videonya : 
ini video salah perjalanan memecah ombak di samudera hindia untuk menuju ke pulau pisang yang paling dekat untuk menyeberang ke pulau pisang adalah di pantai tembakak ini : 
   
ini keseruan kita mandi bermain pasir putih di pantai pulau pisang yang super indah

Festival Petualang Nusantara /FPN adalah Fun Orienteering

10:58 AM 0
Festival Petualang Nusantara 2015 merupakan salah satu bagian dari kegiatan akbar di Provinsi Lampung yaitu pada acara Festival Krakatau 2015. Festival Petualang Nusantara disingkat FPN  tahun 2015 diadakan di pantai Batu Guci di Kalianda Kabupaten Lampung Selatan. Dalam kegiatan Festival Petualang Nusantara  / FPN ini diadakan selama 3 hari 2 malam diisi berbagai acara yang berhubungan dengan petualangan,.
Festival Petualang Nusantara  /FPN adalah Fun Orienteering
Salah satu acara di  Festival Petualang Nusantara  /FPN adalah Fun Orienteering. kegiatan ini diadakan pada hari ke 2 dengan membentuk kelompok yang beranggotakan sekitar 10 orang.  Fun Orienteering adalah kegiatan yang mana menentukan arah dan jarak yang akan kita tempuh, tentunya menggunakan alat digital yaitu JPS, dengan menggunakan JPS kita mencari arah atau rute yang harus kita tempuh bersama-sama kelompok, kita bersaing dengan kelompok lain agar mencapai tujuan paling awal. Dalam petualangan baik itu pendakian ataupun dengan tujuan tertentu penentuan koordinat dan navigasi lapangan haruslah dikuasi, sehingga dalam kegiatan ini penting diajarkan atau diketahui oleh apara peserta. 

Pada kesempatan Festival Petualang Nusantara Fun Orienteering  secara acak saya menjadi anggota kelompok 3, dari kelompok ini banyak saya belum kenal, sehingga sambil jalan sambil berkenalan dengan semua anggota kelompok. Saat breifing awal teman-teman kelompok 3 bingung menggunkan JPS, walaun saya dulu perna menggunkan, saya agak lupa. tapi dengan diajari oleh panitia, akhirnya ingat lagi cara menggunakannya, 

Selama fun orienteering Festival Petualang Nusantara  ini kita juga mengabadikan alam dan seusatu dengan memoto yang kita lewati untuk diajukan dalam lomba foto pada acara Festival Petualang Nusantara  / FPN tersebut. selain itu masing-masing anggota kelompok membawa bibit pohon gaharu untuk di tanam di kaki gunung Rajabasa. pada Fun orienteering tujuan adalah di kaki gunung Rajabasa, setelah sampai disana kita beristirahat dan menanam pohon, selanjutnya foto bersama lalu kembali ke rute awal. 

para peserta Festival Petualang Nusantara 2015 Fun orienteering kelompok 3 nyukk kita tonton.

8/11/15

Bertamu ke Kampung Suku Baduy, di Lebak Banten

9:10 AM 0
Perjalanan trip saya kali ini yaitu bertamu ke Kampung suku baduy dalam di Lebak Banten. Trip yang dipromotori oleh mbak Intan dan kawan-kawan yang tergabung di pendaki gunung petakilan, Pecelele (pendaki gunung cepet letih lesu) dan teman-teman Backpacker Indonesia (BPI 6), kegiatan perjalanan wisata yang sungguh sangat menyenangkan. Perjalanan saya kali ini adalah kali pertama saya menginjakan kaki di bumi suku Badui di Lebak Banten.  Kali ini saya rangkai dalam cerita perjalanan dengan tajuk Bertamu ke Kampung Suku Baduy, di Lebak Banten.

Sudah lama sekali saya berkeinginan untuk dapat berkunjung atau bertamu ke salah satu suku pedalaman yang ada di Indonesia ini. 
Kampung Suku Baduy, di Lebak Banten tepatnya di Jawa bagian Barat. Sudah bukan rahasia kalau pulau Jawa adalah pulau terpadat di Indonesia, akan tetapi seolah-olah ada mustahilnya jika masih ada suku pendalaman yang ada di Pulau ini. Ternyata masih ada ya. Yaitu Suku Baduy. Suku Suku Baduy, di Lebak Banten ini sudah terkenal di Nusantara sebagai salah satu suku pedalaman di Indonesia. Saya sudah sering mendapatkan cerita atau berita tentang kearifan lokal di suku baduy ini. Akan tetapi itu hanya sebatas cerita dan berita. Saya belum perna menikmati atau dengan mata telanjang menyaksikan ke khas-an, satu-satunya suku pedalaman di Pulau Jawa ini. sehingga niat yang kuat untuk berkunjung ke sini sangat besar, alhamdullillah akhirnya kesampaian juga dan berhasil Bertamu ke Kampung Suku Baduy, di Lebak Banten atau menginjakan kaki di tanah Banten pendalaman ini.
Rumah lumbung padi di Kampung Suku Baduy, di Lebak Banten

Suku Baduy merupakan salah satu suku pedalaman yang ada di pulau Jawa yang tepatnya di pedalaman kabupaten Lebak provinsi Banten. Saat berkunjung atau bertamu ke Tanah Baduy ini saya dapat mengenali bagaimana adat istiadat serta alam di wilayah ini. Suku baduy terdiri dari baduy dalam dan baduy luar. Dari keterangan Sapri warga suku Baduy bahwa suku baduy luar terdiri dari 94 dusun dan baduy dalam terdiri dari 3 dusun. Saat kami berkunjung ke baduy dalam hanya bisa masuk ke salah satu dusun baduy dalam.

Perjalanan saya bertamu ke kampung suku baduy pada tengah tahun 2015 lalu dengan start dari Kota Bandar Lampung, menuju pelabuhan bakauhuni mengunakan bis umum AC ekonomi dengan ongkos 30 ribu, selanjutnya dari pelabuhan bakauhuni menyebarang selat sunda menuju pelabuhan merak dengan mengunakan kapal ferry, Harga tiket penyeberangan sebesar 15 ribu, selanjutnya setelah di kapal bisa masuk ke ruangan ac dengan membayar 10 ribu. Setelah di pelabuhan merak dilanjutkan naik bis umum menuju terminal kampung rambutan dengan ongkos 25 ribu rupiah.

Bagaimana Rute Untuk Mencapai Kampung Suku Baduy sebagai berikut:
Lanjut perjalanan kami dalam rangka Bertamu ke Kampung Suku Baduy, di Lebak Banten. Setelah di Jakarta kita berkumpul di stasiun Tanah Abang untuk menuju ke stasiun Rangkas Bitung pada pukul 7.00 WIB. Harga tiket kereta dari stasiun Tanah Abang menuju Rangkas Bitung provinsi Banten yaitu seharga 15 ribu. Setelah tiba di Rangkas Bitung dilanjutkan menggunakan minibus elf menuju ke parkiran mobil di dekat kawasan suku badui luar tepatnya di desa Ciboleger.

Sebelumnya mulai perjalanan harus mendaftar di Desa Ciboleger serta ada banyak jasa porter atau pengangkut barang dari suku baduy sendiri yang siap membantu. Perjalanan menuju tempat tinggal suku Baduy dimulai dari terminal mobil di Ciboleger  dengan jalan kaki menyusuri jalan setapak, melawati perkebunan, sungai, jalan-jalan yang berliku, menanjak dan menurun, melewati kampung-kampung badui luar dan hutan lindung. Perjalanan bertamu ke suku Baduy Dalam menghabiskan waktu sekitar 5-6 jam dengan berjalan kaki untuk untuk tiba disana. Disepanjang perjalanan kita akan disajikan pemandangan alam yang indah, bukit bukit, perkebunan dan hutan sekunder. yang pasti pada saat musim duren kita akan mendapatkan banyak tawaran untuk menikmati duren, tentunya kita harus beli, hehe, kan kebun orang.  Dalam perjalanan kita akan melewati banyak kampung suku baduy luar, secara keseharian dan bentuk rumah tidak begitu jauh dengan keadaan suku baduy dalam hanya saja suku baduy dalam masih memegang erat peraturan suku yang dianut.

Perjalanan bersama teman-teman dari Kampung Suku Baduy, di Lebak Banten

Setelah tiba di kampung suku baduy, kelelahan yang dirasakan setelah berjalan selama kurang lebih 6 jam bisa terbayarkan dengan kondisi alam dan kearipan lokal yang luar biasa. Keramahan suku baduy serta nilai budaya timur yang sangat kental disana ditambah keselarasan dengan alam memberikan nilai kebanggaan sendiri sebagai anak bangsa. 

Ketika di kampung suku baduy dalam saya sorenya mandi di sungai, dengan mandi secara alami dan tidak menggunakan produk modern, disana saya mandi di sungai dimana sungainya yang besar yang air jernih dan sejuk. setelah mandi saya bercengkrama dengan penduduk asli yang dilanjutkan dengan makan malam bersama, hingga larut malam kamipun tertidur. setelah pagi hari kami menikmati keadaan desa dan bersera obrol dengan penduduk setempat. setelah sarapan kami siap-siap perjalanan pulang / keluar kampung baduy. 

SUKU BADUY SANGAT MENJAG A ALAM
Pelajaran mengenai hidup menjadi point penting sebagai pengalaman di kehidupan alam ini, banyak makna yang dirasakan  saat berinteraksi disana yaitu orang-orang suku Baduy yang ramah atau sangat hospitality, bersahaja dan penuh dengan senyum serta menyatu dengan alam.  Dari ciri berpakaian mereka sudah memperlihatkan jati diri mereka yaitu dengan berpakaian khas disana yang terbuat dari tenunan dan tidak mengenal berbagai jenis desain baju, disana lebih banyak menggunakan pakaian warna putih yang melambangkan kesucian. Orang-orang suku Baduy Dalam  sangat menjaga alam salah satunya menjaga kebersihan, dimana saya tidak melihat sampah dibuang sembarangan baik di jalan atau di sungai sekitarnya. Selain menjaga alam, mereka juga tidak berternak binatang. Mereka percaya dengan cara tersebut akan menyakiti mahluk ciptaan Tuhan Segala Alam dan mereka lebih memilih bercocok tanam.

PERATURAN KETIKA BERKUNJUNG KE SUKU BADUY
Ketika di kampung suku baduy dalam ada beberapa peraturan yang harus  ditaati  yaitu tidak boleh berfoto atau mendukumentasikan sejenisnya, tidak boleh mendengarkan musik dengan suara keras, tidak boleh bermain HP, dilarang membuang sampah sembarangan, dan jangan berkata-kata yang tidak sopan.

Di baduy dalam kita diizinkan untuk menginap semalam dan istriahat dengan menumpang di rumah salah satu warga baduy, yang biasanya yang menjemput kita ketika di desa Cibologer, setelah kita bermalam dan membaur menjadi warga baduy kita daat menikmati suasana alam sekitarnya selanjutnya saat pulang kita bisa melewati jembatan akar yang sudah berumur puluhan tahun.
Jembatan akar yang indah di Kampung Suku Baduy, di Lebak Banten

Jembatan akar di Baduy
Begitu indah Negeri ini, dalam artikel Bertamu ke Kampung Badui, di Lebak Banten semoga menjadi inspirasi dalam beradventure ke seluruh pelosok negeri. sayang sekali jika hanya mendengar dan melihat dari orang lain atau media, dengan melihat langsung pasti berbeda. Ayooo kita jelajah, Indonesia itu indah lohhh..

Cuii baduy itu indah bangett.. suku yang khas dan eksotik, yukk kita bertamu dan jaga lingkungan. silahkan simak video berikut ini : Perjalanan Bertamu ke Kampung Badui, di Lebak Banten 


Artikelnya ini juga dipublis di detik trevel silahkan kunjungi KLIK SINI